Kamis, 05 Juli 2018

Pertimbangan yang Harus Anda Lakukan Sebelum Gadai BPKB Mobil

Dewasa ini menggadaikan BPKB mobil menjadi pilihan banyak masyarakat sebagai cara untuk memperoleh dana pinjaman atau untuk pembiayaan lainnya. Hal ini sebenarnya wajar saja, mengingat volume kendaraan kian meningkat dan menjadikan pasaran produk gadai BPKB mobil semakin luas dan mulai digencarkan banyak lembaga finance maupun pegadaian.

Banyak orang yang menggunakan cara ini sebagai salah satu jalan mendapatkan dana segar secara instan dan mudah. Namun sebelum mengambil keputusan untuk menggadaikan BPKB Anda, berikut ini adalah beberapa pertimbangan yang harus Anda lakukan sebelum benar-benar melakukan proses penggadaian:

1. Lakukan survey terlebih dahulu.

BPKB Mobil oleh POLRI
Tak hanya untuk urusan membeli atau menjual kendaraan saja, memilih tempat gadai BPKB juga harus yang terbaik sehingga tidak ada salahnya jika Anda melakukan survey terlebih dahulu untuk mengetahui beberapa hal mengenai tempat gadai BPKB tersebut, misalkan tentang legalitas atau status hukum dari lembaga tersebut. Jangan sampai di tengah-tengah nanti terjadi masalah yang melibatkan badan hukum yang membuat Anda beresiko kehilangan jaminan Anda berupa BPKB tersebut. Jadi jangan pernah malu bertanya karena sebagai konsumen, Anda memiliki hak perlindungan dan mengajukan pertanyaan.

2. Dilandasi akan kebutuhan yang mendesak.

Menggadaikan benda apapun terlebih aset berharga bahkan produk gadai BPKB mobil sebenarnya bukan satu-satunya jalan mendapatkan uang dalam waktu yang cepat namun bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kebutuhan yang mendesak atau darurat. Tentu kita tidak ingin menggadaikan BPKB mobil hanya untuk bisa berlibur ke luar negeri bukan? Jadi pastikan kebutuhan tersebut kebutuhan yang mendesak seperti biaya pengobatan atau perawatan rumah sakit, pendidikan anak dan renovasi rumah. Pinjamlah sesuai kebutuhan juga, misalkan hanya membutuhkan 5 juta rupiah, maka pinjamlah dalam jumlah yang sama atau lebih sedikit.

3. Jumlah atau nominal pencairan.

Seringkali kita dihadapkan pada suku bunga yang cukup tinggi serta tenor yang cukup lama yang justru akan menambah beban cicilan kita, padahal jumlah atau nominal pencairan hanyalah 90% atau bahkan kurang dari itu. Jadi bandingkan terlebih dahulu mana yang memberikan dana cair dalam nominal yang pantas namun dengan bunga rendah serta tenor yang tidak terlalu lama. Jangan sampai terjebak rayuan bunga yang rendah, namun nominal pencairan tidak sesuai dan tenor atau jangka waktu pinjaman yang cukup lama. Tak hanya itu saja, pastikan juga Anda mendapat nominal yang pantas sesuai dengan harga mobil Anda.

4. Jalani sesuai dengan prosedur.

Tanyakan hal-hal yang mengenai prosedur atau langkah dalam menjalani gadai untuk memperoleh pinjaman. Pahami dengan baik segala proses dan prosedur yang diterapkan sehingga membantu Anda meminimalisir kesalahan yang terjadi saat proses atau timbulnya kerugian di masa yang akan datang. Bahkan ketika BPKB mobil sudah dibutuhkan maka proses pemberiannya pun juga lebih aman dan nyaman. Jangan lupa meminta tanda bukti pegadaian disertai tanda tangan dan stempel yang resmi sebagai legalitas.

5. Bayar cicilan pinjaman tepat waktu.

Gadai BPKB mobil untuk memperoleh pinjaman bisa menjadi cara aman dan nyaman jika Anda tidak lupa dalam mengangsur pengembalian pinjaman Anda. Karena semakin Anda malas untuk membayar, maka denda akan semakin besar dan justru akan mempersulit Anda di kemudian hari. Pihak lembaga pegadaian bahkan bisa saja menyita jaminan BPKB mobil Anda jika Anda tidak segera melunasi pengembalian pinjaman atau mengalami kredit macet. Jadi bijaklah dalam menggadaikan BPKB kendaraan Anda.